Monday, February 24, 2014

Pengumuman Seleksi Penerimaan Petugas Kesehatan Haji Indonesia Tahun 2014


Pengumuman Seleksi Penerimaan Petugas Kesehatan Haji Indonesia Tahun 2014

Penerimaan Petugas Kesehatan Haji – Dalam rangka penyempurnaan penyelenggaraan kesehatan haji, maka pendaftaran sebagai Petugas Kesehatan Haji Indonesia telah dapat dilakukan untuk rentang masa tugas tahun 2014, 2015 dan atau 2016. Silakan pilih dan rencanakan dengan sebaik-baiknya.
Berikut informasi tentang persyaratan, waktu dan cara 

Pendaftaran:

>Waktu : Tahapan rekrutmen PKHI Tahun 2014 sudah dimulai sejak tanggal 2 Januari 2014, berupa pembuatan akun peminat. Jadual pelaksanaan akan disampaikan/diumumkan secara tentatif sesuai
kronologis tahapan penerimaan.

Cara : Pembuatan Akun merupakan proedur wajib. Peminat harus memiliki SATU Akun saja dan mengisi data secara benar dan lengkap melalui aplikasi online pada alamat:
Persyaratan : Persyaratan akan diinformasikan sesuai dengan tahapan yang akan berlangsung, dengan daftar berkas yang akan ditentukan dan diumumkan kepada setiap peserta melalui email/kotak pesan elektronik milik pribadi.

>Persyaratan Umum :
-Warga Negara Indonesia yang beragama Islam;
-Pegawai Negeri (PNS/TNI/POLRI) atau pegawai tetap di Rumah Sakit/Klinik swasta;
-Bagi pendaftar yang bekerja di Rumah Sakit/Klinik Swasta, melampirkan surat izin operasional Rumah Sakit/Klinik Swasta.
-Memiliki kompetensi yang dibuktikan dengan Ijazah;
-Berusia maksimal 55 tahun;
-Berbadan sehat dan khusus wanita tidak dalam keadaan hamil, berdasarkan hasil medical check up.
-Berpengalaman kerja sekurang-kurangnya 2 tahun pada tempat yang sama dan dibuktikan dengan SK penempatan atau SPMT, dan surat pernyataan pengalaman bekerja dari atasan langsung dan diketahui pimpinan instansi;
-Mendapat persetujuan secara tertulis dari atasan langsung dan diketahui pimpinan instansi;
-Mendapat persetujuan secara tertulis dari suami;
-Pasangan Suami-istri tidak boleh mengajukan lamaran pada musim haji yang sama;
-Bersedia tidak memahrami suami-istri, orang tua dan/atau mertua baik sebagai petugas maupun jamaah haji;
-Bersedia ditempatkan dan ditugaskan sesuai kebutuhan operasional.
-Tidak sedang terlibat dalam proses hukum.

Tahapan rekrutmen petugas kesehatan haji Indonesia tahun 2014 menggunakan aplikasi online agar lengkap, praktis dan memudahkan semua pihak.

Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan RI
Jl. HR Rasuna Said No. X-5 Kav 4-9
Kuningan, Jakarta 12750
Telp. / Fax. + 62 – 21 – 5251689

Peminat akan melalui 10 (sepuluh) tahapan rekrutmen, meliputi:
1. Pembuatan akun peminat,
2. Pengambilan nomor formulir (NF),
3. Pemberkasan (cetak NR, kelengkapan berkas) dan pengiriman ke PO BOX,
4. Seleksi Potensi dan Adminitrasi,
5. Nominasi Peserta dan Pemeriksaan Psikometri,
6. Nominasi Peserta Latih,
7. Pelatihan Kompetensi,
8. Pelatihan Integrasi,
9. Penetapan sebagai petugas,
10. Pengerahan/Penugasan.

Penjelasan
1. Pembuatan Akun Peminat. Setiap peminat diharuskan memiliki AKUN peminat dan hanya boleh memiliki SATU. Pembuatan akun dapat dilakukan sepanjang tahun, dan sudah dimulai sejak tanggal
31 Desember 2013. Setiap peminat diharuskan menuliskan data awal, untuk kemudian diberikan respon via email secara otomatis oleh sistem. Pastikan setiap data yang dicantumkan pada data awal
adalah benar dan lengkap. Silakan cek di inBox, spam ataupun bulk-mail. Pada format isian diberikanketerangan cara pengisian. Nama yang dicantumkan adalah nama lengkap tanpa gelar sebanyak 3 (tiga) kata, dan bukan singkatan. Bagi peminat dengan nama kurang dari 3 kata, maka cantumkan nama ayah maupun kakek (tidak perlu disebutkan kata bin/binti). Ketentuan penulisan nama menyesuaikan kebutuhan nama dalam paspor yang diharuskan oleh Kerajaan Arab Saudi dalam rangka penerbitan visa. Lengkapi seluruh permintaan data dalam akun. Data tersebut akan menjadi sumber data dalam pengisian formulir untuk registrasi.

2. Pengambilan Nomor Formulir. Pengambilan formulir akan dibuka dalam rentang waktu tertentu, keputusan Tim Rekrutmen. Peminat dapat mengambil nomor formulir untuk satu jenis tugas pada suatu
tahun tertentu. Pengambilan nomor formulir dapat dilakukan untuk 2 dari 3 kesempatan rekrutmen dalam kurun 3 tahun berjalan.

3. Pemberkasan (NR) dan Pengiriman ke PO BOX. Setelah mengambil NF untuk tahun 2014, maka data dalam AKUN akan digunakan untuk isian formulir. Setelah diteliti bahwa seluruh data telah lengkap dan benar, maka lakukan langkah (submit, dan) cetak pengajuan registrasi. Berkas pengajuan tersebut diberikan nomor registrasi, disingkat NR. Nomor Registrasi (NR) ini akan digunakan untuk kebutuhan tahapan selanjutnya, antara lain: presensi elektronik, recall data, nominasi, pengumuman, dan sebagainya. Pengajuan registrasi dilengkapi dengan berkas persyaratan. Pengiriman ke PO BOX yang telah ditentukan, yang akan dicetak otomatis oleh sistem untuk mencegah kemungkinan salah tulis
alamat. Setiap berkas dikirimkan masing-masing, tidak dibenarkan pengiriman secara kolektif atau dikirimkan ke alamat lain. Kekurangan berkas setelah dilakukan seleksi administrasi dapat dilengkapi sesuai konfirmasi melalui email yang dicantumkan dalam data akun.

4. Seleksi Potensi dan Administrasi. Seleksi potensi akan dilakukan dalam bentuk ujian tertulis dan praktik, baik secara online ataupun off-line. Seleksi potensi dilakukan sesuai pilihan jenis tugas dan
kemampuan dasar yang dipersyaratkan. Seleksi administrasi dilakukan terhadap seluruh berkas yang dikirimkan. Berkas yang tidak lengkap dapat dikoreksi oleh peminat dengan pengiriman susulan sebanyak satu kali kesempatan. Adapun berkas tidak lengkap yang tidak dilengkapi oleh peminat dan berkas tidak valid, akan dinyatakan gugur (invalid). Peminat yang telah melengkapi berkas sesuai ketentuan, dinyatakan sebagai pendaftar VALID.

5. Nominasi Peserta dan Pemeriksaan Psikometri. Untuk menjamin kemampuan fisik dan mental petugas kesehatan haji, maka dipersyaratkan setiap petugas untuk memiliki derajat kesehatan yang memadai. Dalam hal derajat kesehatan mental, maka setiap petugas dipersyaratkan untuk mengikuti pemeriksaan psikometri. Nominasi peserta psikometri akan diambil dari pendaftar VALID. Jumlah nominasi peserta sebanyak-banyaknya 2 (dua) kali dari jumlah kebutuhan untuk jenis tugas tertentu. Pemeriksaan
Psikometri akan diatur kemudian menurut standar dan prosedur yang berlaku. Pendaftar yang terpilih akan diinformasikan melalui email dan/atau saluran/media informasi resmi.

6. Nominasi Peserta Latih. Dari data pendaftar VALID dan memiliki kriteria mental yang sesuai/memadai, maka dipilih sejumlah nominasi peserta latih. Jumlah nominasi peserta akan ditentukan
oleh Tim Rekrutmen. Pendaftar yang terpilih akan diinformasikan melalui email dan/atau saluran/media informasi resmi.

7. Pelatihan Kompetensi. Sebelum masuk dalam proses pelatihan, calon peserta latih diminta untuk daftar ulang secara online. Pelatihan ini di-khusus-kan untuk calon petugas kesehatan untuk mengetahui dan mengukur kemampuan teknis pelayanan kesehatan. Pelatihan ditujukan untuk mengembangkan
kemampuan teknis operasional dengan materi kompetensi spesifik dalam pelayanan kesehatan haji. Setiap peserta latih wajib mengikuti sepenuhnya. Proses pelatihan dilakukan secara disiplin dan peserta dapat dinyatakan GUGUR/TIDAK LULUS berdasarkan penilaian selama pelatihan.

8. Pembekalan Integrasi. Sebelum masuk dalam proses pembekalan, calon peserta latih diminta untuk daftar ulang secara online. Pelatihan ini merupakan INTEGRASI dengan seluruh calon petugas haji, baik kesehatan dan non-kesehatan. Pelatihan ditujukan untuk mengembangkan kemampuan koordinasi
operasional dengan materi manasik ibadah haji, layanan umum dan layanan terpadu per-haji-an. Setiap peserta latih wajib mengikuti sepenuhnya. Proses pelatihan dilakukan secara disiplin dan peserta dapat dinyatakan GUGUR/TIDAK LULUS berdasarkan penilaian selama pembekalan.

9. Penetapan Petugas Kesehatan Haji. Penetapan sebagai petugas melalui Keputusan Menteri Kesehatan RI. Penetapan dilakukan terhadap sejumlah petugas sesuai kebutuhan penyelenggaraan layanan kesehatan haji tahun berjalan. Berdasarkan penetapan tersebut, proses dokumen perjalanan haji dilakukan/diproses. Bilamana kebutuhan petugas lebih sedikit daripada jumlah petugas yang ditetapkan, maka sebagian akan ditempatkan sebagai petugas cadangan.

10. Pengerahan/Penugasan Petugas. Pengerahan petugas akan dilaksanakan sesuai rencana perjalanan haji dan jadual penerbangan yang ditetapkan oleh Kementerian Agama RI.
Pengajuan Lamaran Bagi yang berminat, silakan apply lamaran Anda di laman : http://puskeshaji.depkes.go.id/

Catatan:
-Seluruh tahapan proses rekrutmen TIDAK DIPUNGUT BIAYA.
-Untuk proses kemajuan setiap tahapan dan rentang waktunya, Sekretariat Rekrutmen PKHI, dhi Pusat Kesehatan Haji, Kementerian Kesehatan RI akan memberikan informasi resmi.
-Penyelenggaraan proses rekrutmen, dilaksanakan secara transparan dan akuntabel.
-Setiap data yang diberikan, insyaAllah dijaga secara maksimal.
-Harap kepada peminat untuk tidak memberikan akses masuk AKUN (user-name dan password) kepada orang lain.
-Kerugian oleh penyalahgunaan akses AKUN atau salah isian menjadi tanggungjawab peminat.
-Mari Wujudkan Kepemerintahan Yang Bersih, Akuntabel dan Terbebas dari Praktik Korupsi.
-Semoga Indonesia menjadi Negri Yang Baik dan Makmur, serta selalu mendapatkan Ampunan ALLAH SWT.

BERITA CPNS 2014: BKD Tak berani tanggapi isu pengumumuman honorer K2


BKD Tak berani tanggapi isu pengumumuman honorer K2

PEKANBARU - Para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari honorer K2 segera memasuki tahap pemberkasan Nomor Induk Pegawai (NIP).

Informasi itu disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Surya Maulana kepada Riau Pos (Grup JPNN), Kamis (20/2) di Kantor Gubernur Riau. Menurutnya, proses pemberkasan tersebut masih menunggu arahan dari Pemerintah Pusat.

‘’Kita juga masih menunggu itu. Kalau sudah ada jadwal resmi dari Pemerintah Pusat, maka para honorer kita yang dinyatakan lulus dapat mempersiapkannya,’’ imbuh Surya.

Saat ditanyakan mengenai Informasi adanya pengumuman kelulusan tahap dua untuk para tenaga honorer tersebut, dia mengaku tidak mengetahui secara pasti. Pasalnya, kebijakan itu merupakn domainnya pemerintah pusat.

‘’Saya belum mendapatkan informasi itu. Kalau memang ada idealnya harus dipertimbangkan secara matang dan sistematis. Karena dapat menimbulkan gejolak di masyarakat,’’ tutur Mantan Kepala Dinas Perhubungan itu.

Kendati demikian, dia tidak dapat memastikan keakuratan informasi tersebut. Sebab, jika hal itu diterapkan, tentunya dengan pertimbangan yang dapat dipertanggungjawabkan oleh pusat.

‘’Intinya kita hanya bisa menunggu kebijakan dari pusat. Kalau sudah ada arahannya, maka tinggal dilaksanakan saja,’’ ulas mantan Kepala Biro Umum Setdaprov Riau itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi telah pengumuman seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) kategori K2 untuk Pemerintah Provinsi Riau dan 10 kabupaten/kota di Riau.

Hanya dua kabupaten yang belum diumumkan masing-masing Kabupaten Kepulauan Meranti dan Rokan Hilir. Total honorer K2 yang dinyatakan lulus sebanyak 3.179 orang.

PEREKRUTAN CPNS 2014 AKAN DILAKSANAKAN JULI 2014


Seleksi CPNS Digelar Juli 2014, Sebanyak 100 Ribu Pegawai akan Direkrut

Pengumuman CPNS dari jalur honorer Kategori 2 (K2) tahun anggaran 2013 belum juga rampung. Namun Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN dan RB) sudah menyiapkan seleksi CPNS tahun 2014.

"Kita targetkan, seleksi CPNS 2014 dimulai Juli tahun ini," kata Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (SesmenPANRB) Tasdik Kinanto di kantornya, Jumat (21/2).

Kali ini tak hanya PNS yang akan direkrut, tapi juga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). "Tahun ini MenPAN-RB mengusulkan 100 ribu pegawai direkrut. 60 ribu untuk PNS dan 40 ribu P3K," tambah Tasdik.

Mengingat waktu seleksi masih panjang, Tasdik meminta belajar wawasan kebangsaan, pengetahuan umum dan psikotes. Bagi honorer K2 yang ingin masuk P3K juga harus mempersiapkan diri agar siap ketika ujian, seperti mengikuti pembelajaran dan latihan soal cpns secara online di situs cpnsonline.com yang secara rutin dan kontinyu memberikan pembelajaran soal cpns setiap tahun.

"Kalau boleh dapat menguasai komputer lah biar bisa menjawab pertanyaan dengan sistem komputerisasi," sergahnya.

Lantas kapan daerah bisa mengusulkan kebutuhan pegawainya? Tasdik mengatakan, Maret sudah bisa diusulkan. Syaratnya pemda harus melampirkan analisis jabatan kerja dan analisa beban kerja. Porsi belanja pegawai juga menentukan.

"Kami tidak akan memberikan formasi bagi daerah yang belanja pegawainya sudah di atas 50 persen. Ini sudah harga mati karena kasihan masyarakat nanti kalau tidak ada pembangunan," tegasnya. (esy/jpnn)

Info Nomor Identitas Pegawai Negeri


Kurang 1 Saja Persyaratan ,BKN Tak Akan Keluarkan Nomor Identitas Pegawai.

Info Nomor Identitas Pegawai 

Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno kembali menegaskan para tenaga honorer K2 yang lolos seleksi CPNS K2 tidak otomatis diangkat sebagai PNS. Pernyataan ini menanggapi dugaan banyaknya tenaga honorer K2 yang lolos seleksi meskipun tidak memenuhi syarat masa kerja minimal.

“Apabila salah satu syarat saja tidak dipenuhi, maka BKN tidak akan menetapkan Nomor Identitas Pegawai (NIP)-nya, sehingga yang bersangkutan tidak dapat diangkat sebagai CPNS,” kata Eko Sutrisno di Jakarta, Rabu (19/2/2014), seperti dikutip dari laman setkab.go.id.

Eko mengatakan BKN akan terus mengawal proses pemberkasan CPNS dari tenaga honorer K2. Jika ditemukan ada tenaga honorer yang tidak memenuhi persyaratan administratif yang ditentukan, maka yang bersangkutan tidak dapat diangkat atau dibatalkan menjadi CPNS.

Untuk itu, BKN akan melakukan berbagai langkah preventif. Di antaranya, memastikan Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) setiap instansi memeriksa dengan seksama berkas-berkas pengajuan nota usul penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP)-nya honorer K2 yang dinyatakan lolos seleksi.

“Sebelum usulan pemberkasan disampaikan kepada Kepala BKN/Kepala Kantor Regional BKN, PPK wajib memeriksa keabsahan berkas usulan tersebut secara seksama. Bahkan untuk usulan berkas penetapan NIP honorer K2 itu,harus disertai dengan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak bermaterai cukup yang dibuat oleh PPK,” tegas Eko.

Menurut Eko, rencananya usul penetapan NIP PNS dari jalur honorer K2 sudah harus diterima secara lengkap di BKN/Kanreg BKN paling lambat pada 30 April 2014.

Ditegaskan kembali oleh Eko Sutrisno, pemberkasan tenaga honorer K2 untuk menjadi CPNS harus sesuai PP No. 98/2000 tentang Pengadaan PNS sebagaimana telah diubah dengan PP No. 11/2002 yang selanjutnya dimuat dalam Keputusan Kepala BKN Nomor 11/2002.

Saturday, February 22, 2014

BERITA CPNS : CPNS 2014 KEMUNGKINAN DIPERCEPAT BULAN MARET


CPNS 2014 KEMUNGKINAN DIPERCEPAT BULAN MARET


Informasi penerimaan CPNS tahun 2014 akan segera di mulai, hal ini menjadi kabar baik bagi Anda yang lama mengidam-idamkan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pasalnya, pada tahun 2014 ini, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) akan melaksanakan perekrutan PNS2014 lebih cepat dari tahun lalu. Bahkan diperkirakan, pendaftaran CPNS segera dibuka pada bulan ketiga.

"Tahun ini kami buka. Pendaftarannya mulai Maret, ini kami percepat," ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Azwar Abubakar, usai melakukan penandatanganan komitmen bersama peningkatan akuntabilitas bersama Presiden SBY, Wakil Presiden Boediono, dan beberapa menteri di Gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Rabu (22/1/2014).

Azwar mengimbuhkan, selain pembukaan pendaftaran yang lebih dini, ujian Informasi penerimaan CPNS juga akan dipercepat. Tahun lalu, ujian dihelat pada akhir tahun. Dia memperkirakan, ujian CPNS 2014 dapat digelar menjelang atau pasca pemilu presiden.

"Kami usahakan ujiannya Juni atau Juli, sebelum atau sesudah pilpres. Kira-kira itulah," imbuhnya.

CPENGUMUMAN CPNS KABUPATEN BOYOLALI 2014 USULKAN FORMASI


Lowongan CPNS Bayolali 2014 Diusulkan Formasi Guru dan Kesehatan

Lowongan CPNS Bayolali 2014 : Pada penerimaan CPNS 2014 tahun ini kembali Pemerintah Kabupaten Bayolali Provinsi Jawa Tengah mengajukan formasi penerimaan CPNS kepada pemerintah pusat. Diajukannya usulan formasi CPNS tersebut dengan mempertimbangkan tingginya kebutuhan pegawai di lingkungan Pemkab Boyolali. Terlebih dengan diberlakukannya moratorium rekrutmen CPNS oleh pemerintah pusat selama enam tahun terakhir.

Namun saat ini belum diketahui jumlah rinci formasi CPNS yang diusulkan BKD Bayolali tahun ini. Hal itu mengingat pendataan untuk kebutuhan pegawai masih berlangsung. Terlebih mulai tahun ini juga Undang-undang (UU) No. 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). UU tersebut salah satunya mengatur tentang batas usia pensiun (BUP) dan masa tugas pegawai negeri sipil (PNS) yang diperpanjang sesuai ketentuan masing-masing tingkat eselon.

“Tahun ini kami tetap mengajukan usulan formasi CPNS untuk memenuhi kebutuhan pegawai di Boyolali, terutama untuk bidang kesehatan dan bidang pendidikan, khususnya guru,” ujar kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Boyolali, Karsino seperti diberitakan Solo Pos (17/2).

Thursday, February 20, 2014

BERITA CPNS 2014: Pengumuman CPNS K2 Kemdikbud dan Kemenang Belum Muncul di cpns.menpan.go.id


Pengumuman CPNS K2 Kemdikbud dan Kemenang Belum Muncul di cpns.menpan.go.id

Sampai hari ini, Rabu (19/2/2014) pengumuman hasil CPNS untuk Kementerian Agama (Kemenag) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)belum keluar, meskipun pengumuman CPNS honorer K2 sudah lebih dari sepekan, akan tetapi nama peserta yang dinyatakan lolos di dua kementerian tersebut belum bisa dicek di situs cpns.menpan.go.id.

Jika dilihat dari daftar resmi dari BKN disebutkan bahwa jumlah Honorer K2 untuk kemenang mencapi 58.907 orang, dimana dari jumlah tersebut tersebar diberbagai formasi baik itu di kantor pusat atau di daerah-daerah, formasi tersebut mulai dari tenaga administrasi, guru, dan dosen.

Jumlah ini hampir sama dengan jumlah honorer K2 di lingkungan Kemendikbud dimana menurut data dari BKN jumlahnya mencapai 5.504 orang dengan posisi yang beragam, mulai dari pegawai teknik, tenaga administrasi sampai dengan guru dan dosen.

Selain Kemendikbud dan Kemenang yang mempunyai pegawai honorer dengan jumlah yang besar adalah Kementerian Pekerjaan Umum dengan jumlah 4.498 orang.

Menurut keterangan dari Herman Suryatman yang merupakan Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) mengatakan bahawa penetapan tenaga honore kemendikbud dan kemenag sampai saat ini masih dalam proses.

Herman menuturkan bahwa penetapan pengangkatan tenaga honorer K-2 di Kemenag dan Kemendikbud membutuhkan perlakuan khusus. Sebab jumlah tenaga honorer K-2 di dua institusi itu sangat besar.

Herman menjelaskan bahwa penetapan kelulusan di kedua intansi tadi tidak bisa dijalankan murni berdasarkan otomatisasi pengolahan oleh komputer.
“Tetapi juga perlu dilakukan upaya afirmatif,” tandasnya. Misalnya tenaga honorer K-2 yang berada di unit kerja di daerah terpencil mendapatkan nilai tambahan. Tenaga honorer dengan usia yang hampir pensiun, juga mendapatkan nilai tambahan.

Dengan sistem ini, Kemen PAN-RB tidak ingin pengangkatan honorer K-2 menjadi CPNS di lingkungan Kemenag dan Kemendikbud menumpuk di perkotaan saja.

Herman menuturkan panitia seleksi tidak berniat untuk mengulur-ulur waktu pengumuman atau publikasi pengangkatan. Akan tetapi panitia harus melakukan pengecekan ulang untuk validitasi. Dia juga berharap tenaga honorer K-2 di Kemenag dan Kemendikbud atau di instansi pusat lainnya, bersabar.

“Patokannya pengumuman resmi dari Kemen PAN-RB atau pihak lain yang bekerjasama secara resmi. Hati-hati praktek penipuan,” jelas dia.
Hingga kemarin, Panselnas sudah mengumumkan pengangkatan tenaga honorer K-2 menjadi CPNS untuk 29 instansi pusat. Instansi terbaru yang sudah bisa dilihat hasilnya adalah, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan Kementerian Kehutanan (Kemenhut).

Kemudian di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemen Parekraf). Selainitu juga di Badan Pusat Statistik (BPS), BKKBN, serta Sekjen KPU. Sebelumnya sudah ada 16 instansi pusat yang sudah dikeluarkan pengumuman pengangkatan CPNS-nya.

Buat anda yang belum melakukan pengecekan pengumuman CPNS K2 berikut ini beberapa link alternative untuk melihat nama peserta tenaga honorer kategori 2 yang dinyatakan lolos sebagai CPNS.

aktualpost.com/cpns-k2
cpns.menpan.go.id
sscn.bkn.go.id
cpns.liputan6.com
Cpns2013.jpnn.com

INFO CPNS 2014: Seleksi Penerimaan CPNS 2014 Diharapkan Memprioritaskan Honorer


Seleksi Penerimaan CPNS 2014 Diharapkan Memprioritaskan Honorer


CPNS Honorer 2014 – Seleksi penerimaan CPNS untuk tahun 2014 sudah dipastikan digelar. Walaupun ada agenda pemerintah yang lebih besar yakni pemilu presiden dan legislatif, kemungkinan Seleksi CPNS akan dipercepat.

Para tenaga honorer kategori dua (K2) yang gagal diterima CPNS 2013, masih menaruh harapan untuk bisa menyandang status menjadi PNS. Meski pemerintah berkali-kali menyatakan bahwa ke depan sudah tidak ada lagi pengangkatan tenaga honorer menjadi CPNS, para honorer tidak patah arang.

Mereka berharap, pada seleksi CPNS 2014, tetap memberikan prioritas untuk tenaga honorer. Ketua Komunitas Tenaga Sukwan Indonesia (KTSI) Kabupaten Pangandaran Nurhidayat misalnya.
Dia menyambut gembira rencana usulan kuota 3.000 CPNS untuk Kabupaten Pangandaranpada seleksi CPNS 2014.

“Walaupun baru usulan tapi setidaknya ada harapan, mudah- mudahan bisa disetujui dan diterima oleh KemenPAN-RB,” ungkapnya. Nurhidayat berharap, seleksi CPNS 2014 memprioritaskan honorer untuk menjadi PNS.

BERITACPNS 2014: Formasi Penerimaan CPNS 2014 Kabupaten Sleman Diusulkan


Formasi Penerimaan CPNS 2014 Kabupaten Sleman Diusulkan


CPNS 2014 Kabupaten Sleman : Meskipun Kabupaten Sleman provinsi DI Yogyakarta dibayang-bayangi moratorium PNS akibat penggunaan belanja pegawai yang melebihi 50 persen dari anggaran daerah, namun pemkab Sleman tetap mengusulkan formasi lowongan CPNS tahun 2014. Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sleman Iswoyo Hadiwarno, Jumat (07/02) seperti diberitakan pada media online Tribun.

Ia mengatakan pengusulan formasi CPNS merupakan kewajiban bagi setiap daerah. Akan tetapi untuk realisasi jumlah formasi, sepenuhnya ditentukan oleh pusat.

“Pengajuan formasi CPNS ke pusat merupakan kewajiban pemkab, tiap tahun. akan tetapi penentuan jumlahnya, pusat yang menentukan. Kita tidak bisa intervensi,” ungkapnya ketika ditemui Tribun.

Lebih lanjut Iswoyo belum bisa mengungkapkan berapa jumlah formasi CPNS 2014 kabupaten Sleman yang akan diajukan. Dirinya hanya mengatakan bahwa penyusunan jumlah tersebut berasal dari SKPD bersangkutan, yang kemudian disetor pada BKD.

“Kami masih menunggu data dari SKPD bersangkuta, yang kemudian akan disetorkan kepada kita untuk kemudian di setorkan ke pusat,” terangnya.

Dalam catatanya, Sleman kekurangan sekitar 1000 pegawai dimana 459 diantaranya berasal dari profesi guru. Saat ini jumlah PNS di Sleman diperkirakan mencapai angka 11. 892 dari kebutuhan ideal yang mencapai 12.000. (Tribun).

INFO CPNS 2014: Lulus Pengumuman K-II, Belum Tentu Diangkat Jadi CPNS


Lulus Pengumuman K-II, Belum Tentu Diangkat Jadi CPNS

Meskipun pengumuman kelulusan tenaga honorer kategori dua belum berakhir, namun reaksi dari peserta, terutama yang tidak lulus mulai mengalir. Salah satu pertanyaan yang mengemuka adalah banyaknya peserta yang lulus merupakan tenaga honorer yang masuk pasca tahun 2005.
Hal itu tidak sesuai kriteria yang ditetapkan dalam PP No. 56/2012 tentang Perubahan Kedua atas PP No. 48/2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer. Karena itu, Panitia Seleksi CPNS akan terus mengawal proses pemberkasannya, sehingga Nomor Induk Pegawai (NIP)-nya tidak akan keluar.

Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Setiawan Wangsaatmadja mengegaskan, pemerintah akan bertindak tegas dalam menangani kasus seperti itu. “Silakan saudara menyampaikan data-data yang valid, kalau ada peserta yang lulus ternyata tidak memenuhi kriteria,” ujarnya saat menerima audiensi tenaga honorer kategori II dari Kabupaten Sumedang, yang didampingi oleh Bupati Sumedang Ade Irawan.

Pasca pengumuman K-II Provinsi Jawa Barat, termasuk Kabupaten Sumedang, muncul sejumlah dugaan bahwa banyak peserta yang masuk sebagai honorer kategori II dan mengikuti tes, namun masuknya sesudah Januari tahun 2005. Padahal, menurut ketentuan, tenaga honorer adalah mereka yang sudah bekerja minimal satu tahun pada bulan Januari 2005.

Setiawan yang didampingi Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kemeneterian PANRb Herman Suryatman mengatakan, dari lembar jawab komputer (LJK) yang diolah, Panselnas tidak dapat mendeteksi data sampai sedetail itu. “Data itu merupakan usulan dari daerah,” ujarnya.

Namun pemerintah tidak akan gegabah dalam pengangkatan seseorang menjadi CPNS, khususnya dari tenaga honorer kategori 2. Jangan sampai yang tidak berhak malah melenggang, dan lolos menjadi CPNS. Karena itu, dalam pemberkasan, menurut Setiawan, semua akan dapat diketahui, sejauh mana kebenarannya. “Kalau ternyata tidak sesuai ketentuan PP 56/2012, maka NIP-nya tidak akan dikeluarkan, dan batal menjadi CPNS,” tambahnya.

Namun Setiawan juga minta kepada pihak-pighak yang memiliki data valid, agar menyampaikannya ke BKD, Bupati, BKN, dan Kementerian PANRB.
Menanggapi hal itu, Bupati Sumedang langsung memutuskan akan membentuk tim investigasi untuk menelusuri data-data yang tidak benar. “Saya akan segera membentuk Tim Investigasi,” ujarnya.

Terhadap sikap yang diambil Bupati Sumedang, Karo Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PANRB Herman Suryatman mendukung. Hal seperti itu, dapat dilakukan juga oleh kepala daerah lain untuk menelusuri berbagai tindakan kecurangan.

Dengan adanya investigasi dan laporan yang masuk, diperkirakan akan banyak tenaga honorer K-2 yang lulus pada akhirnya dianulir. Persoalan berikutnya, apakah formasi yang kosong itu bisa diisi oleh tenaga honorer K-2 lain, yang memenuhi kriteria.

“Untuk yang ini, Panselnas akan membahas lebih lanjut,” ujar Herman saat menerima audiensi tenaga honorer K-2 dari Bandung, Cimahi, dan Lampung, sesaat setelah mendampingi Deputi SDM Aparatur menerima rombongan dari Sumedang. (ags/HUMAS MENPANRB)

Daftar Nama Lulus CPNS Honorer K2 Sulawesi selatan, Sulawesi tengah, Sulawesi utara, Sulawesi barat, Banten


Daftar Nama Lulus CPNS Honorer K2 Sulsel, Sulteng, Sultra, Sulbar, Banten


Daftar Nama CPNS Honorer Sulteng – Setelah vakum pada Sabtu dan Minggu (16/2), hari ini Panselnas mengumumkan kelulusan untuk honorer K2 dari lima provinsi. Kelima provinsi itu adalah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, dan Banten.

“Lima provinsi itu diumumkan sore ini,” ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (KIP) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) Herman Suryatman.

Seperti yang sudah-sudah, pengumuman itu juga mencakup honorer K2 dari pemrov di kelima provinsi dimaksud, dan juga pemkab/pemko yang ada di masing-masing provinsi.

Sebelumnya, Herman pernah menjelaskan, daerah yang diumumkan belakangan karena memerlukan waktu validasi data di dokumen peserta honorer K2 dari daerah tersebut.

Dikatakan, perlu ketelitian untuk melakukan validasi data usia atau tanggal lahir honorer K2.

Validasi data itu dianggap penting, karena penentuan kelulusan juga berdasar pertimbangan khusus alias afirmasi, antara lain dilihat dari masa kerja dan usia.


Untuk melihat Pengumuman CPNS, silakan buka :

atau

atau

INFO CPNS 2014: Hasil Seleksi Akhir CPNS Kemdikbud Direncanakan Akhir Februari


Hasil Seleksi Akhir CPNS Kemdikbud Direncanakan Akhir Februari

Pengumuman CPNS Kemdikbud – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merencanakan hasil tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun anggaran 2013 akan diumumkan pada minggu ketiga Februari 2014 ini. Pengumuman hanya akan dilakukan melalui portal resmi Kemdikbud, yaitu cpns.kemdikbud.go.id.

Kepala Biro Kepegawaian Kemdikbud Totok Suprayitno menjelaskan, pihaknya bersama-sama dengan Panitia Seleksi CPNS dari sejumlah perguruan tinggi se Indonesia, saat ini tengah melakukan verifikasi hasil tes sebelum diserahkan kepada Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS.

Lebih lanjut dikatakan, Kemdikbud termasuk kementerian yang memiliki cakupan seleksi CPNS terluas, sehingga baru mendapatkan hasil tes kemampuan dasar (TKD) para CPNS dari Panselnas di urutan akhir. “Itu sebabnya, kita bisa menyelenggarakan Tes Kompetensi Bidang (TKB) dan mengumumkan hasil seleksi lebih lambat dari kementerian lainnya,” jelas Totok di Kantor Kemdikbud.

Menurut Totok, Kemdikbud menggelar TKD dan TKB di 174 titik dengan jumlah peserta sebanyak 35 ribu orang untuk TKD, dan untuk TKB hampir 16 ribu orang, termasuk para dosen.
Ia menjelaskan, mekanisme seleksi dosen berbeda dengan seleksi CPNS umum lainnya. Sedikitnya ada empat jenis tes yang harus dilewati oleh para calon dosen. Mulai dari tes tertulis, tes wawancara, psikotes, dan tes kemampuan mengajar. Bahkan, beberapa universitas, fakultas, maupun jurusan, menyelenggarakan tes bahasa inggris.

“Metode tesnya khusus untuk dosen tak bisa sebentar, karena bidang pekerjaannya menuntut keahlian atau kompetensi yang spesifik. Kalau di unit utama sudah lama selesai, tapi pengumumannya harus serentak,” jelas Totok.

Kepala Biro Kepegawaian Kemdikbud itu menjanjikan,proses verifikasi akan diselesaikan sesegera mungkin, untuk selanjutnya disampaikan ke Panselnas. “Target kita minggu ini hasil seleksi yang terverifikasi masuk ke Panselnas,” katanya.

Jika telah sampai ke Panselnas, lanjut Totok, Kemdikbud tinggal menunggu berkas dari Panselnas untuk selanjutnya diumumkan secara resmi. “Target kita minggu ke tiga Februari, mudah-mudahan bisa ditepati. Tapi akan lain ceritanya jika Panselnas punya target sendiri,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu Kepala Biro Kepegawaian Kemdikbud Totok Suprayitno menegaskan, pengumuman kelulusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kemdikbud hanya dilakukan melalui portal resmi cpns.kemdikbud.go.id.

“Pengumuman kelulusan CPNS tidak dilakukan per individu. Pengumuman dilakukan secara terbuka dan akan diunggah di portal resmi Kemdikbud,” tegas Totok. Ia mengingatkan agar pelamar mengabaikan oknum yang mengatasnamakan Kemdikbud yang mengatakan bahwa pelamar lolos sebagai CPNS.

Totok juga menjelaskan, seluruh tahapan proses penerimaan dilakukan secara objektif, murni, dan akuntabel. Pelamar yang memenuhi persyaratan serta lolos seluruh tahapan seleksi , akan diberi bobot dan dilakukan pemeringkatan untuk kemudian ditentukan kelulusannya berdasarkan jumlah formasi yang dibutuhkan.

“Penentuan kelulusan bukan berdasarkan oknum yang menawarkan jasa agar bisa masuk sebagai CPNS, tetapi atas kemampuan si pelamar itu sendiri dalam melewati seluruh proses seleksi,” pungkas Totok.

BERITA TERBARU: HONORER K2 GAGAL TES CPNS TIDAK PERLU DI-PHK


HONORER K2 GAGAL TES CPNS TIDAK PERLU DI-PHK


Honorer kategori dua (K2) yang gagal CPNS tidak perlu bersedih hati. Pemerintah pusat sudah memberikan solusi bagi daerah dalam menuntaskan masalah honorer. Yakni, bagai daerah yang kemampuan anggarannya besar, bisa meneruskan mempekerjakan honorer K2 sembari menunggu terbitnya PP tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Hanya saja, pemda wajib menambah jumlah honorarium yang diterima honorernya.

"Honorer K2 yang gagal bisa kok lanjut kerja lagi. Sesuai arahan Pak Menteri, bagi daerah yang kemampuan anggarannya besar, tidak masalah mempekerjakan honorer K2-nya. Jadi tidak perlu di-PHK," kata Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara sdan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) Setiawan Wangsaatmaja kepada JPNN, Minggu (16/2).

Kebijakan MenPANRB yang memberikan keringanan kepada pemda tersebut, lanjut Setiawan, karena banyak bupati/walikota mengeluhkan kekhawatiran akan nasib honorer yang gagal CPNS. Dari pembahasan tersebut, para kepala daerah mengaku masih mampu untuk membayar gaji honorer.

"Karena daerah mengaku mampu membayar, kita persilakan saja. Namun atas permintaan Pak Menteri honorariumnya harus ditambah agar para honorer diperlakukan lebih manusiawi lagi," terangnya.

Lantas bagaimana dengan daerah yang kemampuan anggarannya sedikit? Mantan pejabat di Jawa Barat ini mengatakan, diserahkan kepada daerah sendiri.

"Kan mereka yang angkat, jadi mereka juga yang harus menyelesaikan. Yang jelas dengan adanya UU Aparatur Sipil Negara (ASN), tidak ada lagi honorer. Kalau yang daerahnya masih mampu bayar kan sudah diberi kelonggaran untuk terus mempekerjakan honorer K2-nya sembari menunggu PP P3K-nya terbit," pungkasnya. (esy/jpnn)

AYO SEMANGAT!!!

Pengumuman Daftar Nama Lulus CPNS Honorer K2 Sulawesi dan Banten


Pengumuman Daftar Nama Lulus CPNS Honorer K2 Sulawesi dan Banten

Daftar Nama Lulus CPNS Honorer Sulawesi – Setelah sempat tertunda senin kemarin dengan dalih ada kendala teknis, pengumuman honorer kategori dua (K2) untuk empat provinsi di wilayah Sulawesi dan Banten baru sore ini akan diumumkan.

Datanya pun sudah siap dipublikasikan melalui situs resmi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB), BKN, dan media partner salah satunya JPNN.com.

Karo Hukum dan Komunikasi Informasi Publik (KIP) KemenPANRB Herman Suryatman mengatakan, awalnya Senin (17/2) Panselnas sudah siap untuk meluncurkan pengumuman K2 Provinsi Sulsel, Sulteng, Sultra, Sulbar, Banten, termasuk kabupaten/kota di wilayah provinsi dimaksud. Hanya saja karena ada data yang invalid akhirnya pengumuman dicancel dan baru hari ini dilaksanakan pengumumannya.

“Kalau ada data yang invalid satu saja, pasti dicancel. Apalagi perlu dikonversi dan rekonsiliasi lagi kan datanya, makanya Panselnas memutuskan menunda hari ini. Sore ini sudah siap kok dipublish,” kata Herman kepada wartawan, Selasa (18/2).

Dengan akan diumumkannya lima provinsi ini, berarti tinggal honorer K2 di Aceh, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat, yang belum diumumkan.


Untuk melihat Pengumuman CPNS, silakan buka :

atau

atau

KABUPATEN KLATEN MEMASANG HASIL SELEKSI CPNS HONORER K2


Kab Klaten Memasang Hasil Seleksi CPNS Honorer K2

Klaten kabKelulusan CPNS Honorer Klaten – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Klaten mengumumkan secara resmi hasil seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) untuk Kategori 2 (K2), Sabtu (15/2/2014). Pengumuman itu ditempel di papan pengumuman di sejumlah kantor dinas.

“Kemarin [Jumat (14/2)], kami sudah mendapat berkas pengumuman seleksi CPNS K2 saat dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Jadi, sudah ada keputusan secara resmi dari pemerintah pusat. Datanya sama dengan pengumuman yang dimuat di website Kemenpan dan RB [Kementerian Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi] yakni sebanyak 1.098 orang di Klaten,” kata Kepala Bidang Pengembangan Pegawai BKD Klaten, Sutop.

Meski Sabtu itu merupakan hari libur untuk pegawai negeri sipil (PNS), BKD berupaya mempersiapkan pengumumannya dengan melengkapi surat pengantar yang bertanda tangan Sekretaris Daerah Klaten.

Hal itu untuk memperkuat hasil yang diterima dari provinsi sehingga pengumuman itu resmi dikeluarkan dari Pemkab Klaten.

“Hari ini [Sabtu] hasil seleksi CPNS untuk K2 kami umumkan secara resmi yang ditempel di sejumlah papan pengumuman di dinas. Seperti di dekat kantor BKD, kantor Dinas Pendidikan, dan Dinas Kesehatan. Jadi, besok [Minggu (16/2)], para honorer K2 dapat melihat pengumuman secara resmi dari kami,” tuturnya.

Ia menambahkan terkait pemberkasan bagi mereka yang lolos tes, belum ada petunjuk lebih lanjut dari pemerintah pusat. Sama halnya dengan nasib tenaga honorer K2 yang belum lolos tes. Ia mengimbau agar semua bisa bersabar sambil menunggu informasi dari pemerintah pusat.

“Untuk petunjuk selanjutnya, kami masih menunggu informasi dari pemerintah pusat. Kami berharap para tenaga honorer K2 bisa bersabar. Kalau sudah ada, secepatnya akan kami informasikan ke tenaga honorer,” imbuhnya.

Sementara itu, sejumlah tenaga honorer sudah tidak sabar menunggu hasil tes CPNS untuk K2. Sebab, hingga Sabtu siang, belum ada informasi resmi untuk nama-nama tenaga honorer K2 yang ditempel di papan pengumuman di kompleks perkantoran Pemkab. Mereka rela datang ke Pemkab untuk mencari tahu pengumuman itu secara resmi.

Salah satunya Murniayanti Oktavianti, 35, seorang tenaga honorer K2 yang bekerja sebagai guru di wilayah Kecamatan Juwiring.
“Saya sengaja datang ke Pemkab untuk melihat pengumuman resmi hasil seleksi tenaga honorer K2 yang lolos tes CPNS. Sebelumnya, saya mendapat informasi jika Sukoharjo sudah menempelkan pengumuman itu sekitar pukul 12.00 WIB di kantor BKD setempat,” katanya kepada wartawan, Sabtu.